Pecahan Desimal Kelas 4: Soal & Pembahasan

Pecahan Desimal Kelas 4: Soal & Pembahasan

Pendahuluan

Pecahan desimal adalah cara lain untuk merepresentasikan pecahan yang berbasis sepuluh. Memahami pecahan desimal sangat penting karena konsep ini sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari menghitung uang kembalian saat berbelanja, mengukur panjang benda, hingga memahami data statistik. Artikel ini akan menyajikan contoh soal pecahan desimal untuk siswa kelas 4 SD, disertai dengan pembahasan yang jelas dan mudah dipahami. Tujuannya adalah untuk membantu siswa menguasai konsep pecahan desimal dan meningkatkan kemampuan mereka dalam menyelesaikan soal-soal terkait.

I. Konsep Dasar Pecahan Desimal



<h2>Pecahan Desimal Kelas 4: Soal & Pembahasan</h2>
<p>” title=”</p>
<h2>Pecahan Desimal Kelas 4: Soal & Pembahasan</h2>
<p>“></p>
<p>Sebelum membahas contoh soal, mari kita pahami terlebih dahulu konsep dasar pecahan desimal:</p>
<ul>
<li><strong>Definisi:</strong> Pecahan desimal adalah pecahan yang penyebutnya merupakan kelipatan 10 (10, 100, 1000, dst.) dan ditulis dalam bentuk angka yang dipisahkan oleh koma (,).</li>
<li><strong>Contoh:</strong>
<ul>
<li>1/10 = 0,1 (dibaca: nol koma satu)</li>
<li>25/100 = 0,25 (dibaca: nol koma dua lima)</li>
<li>123/1000 = 0,123 (dibaca: nol koma seratus dua puluh tiga)</li>
</ul>
</li>
<li><strong>Nilai Tempat:</strong> Angka-angka di belakang koma memiliki nilai tempat masing-masing:
<ul>
<li>Angka pertama setelah koma menempati tempat persepuluh (1/10)</li>
<li>Angka kedua setelah koma menempati tempat perseratus (1/100)</li>
<li>Angka ketiga setelah koma menempati tempat perseribu (1/1000), dan seterusnya.</li>
</ul>
</li>
<li><strong>Mengubah Pecahan Biasa Menjadi Desimal:</strong> Untuk mengubah pecahan biasa menjadi desimal, bagi pembilang dengan penyebut.
<ul>
<li>Contoh: 1/4 = 1 : 4 = 0,25</li>
</ul>
</li>
<li><strong>Mengubah Desimal Menjadi Pecahan Biasa:</strong> Untuk mengubah desimal menjadi pecahan biasa, tuliskan angka desimal sebagai pembilang dan penyebutnya adalah 10, 100, 1000, dst. sesuai dengan jumlah angka di belakang koma. Kemudian, sederhanakan pecahan tersebut jika memungkinkan.
<ul>
<li>Contoh: 0,75 = 75/100 = 3/4</li>
</ul>
</li>
</ul>
<p><strong>II. Contoh Soal dan Pembahasan Pecahan Desimal (Kelas 4)</strong></p>
<p>Berikut adalah beberapa contoh soal pecahan desimal yang sering muncul di kelas 4 SD, beserta pembahasannya:</p>
<p><strong>A. Mengubah Pecahan Biasa Menjadi Desimal</strong></p>
<ol>
<li>
<p><strong>Soal:</strong> Ubahlah pecahan 3/5 menjadi bentuk desimal.</p>
<ul>
<li><strong>Pembahasan:</strong>
<ul>
<li>Langkah 1: Bagi pembilang (3) dengan penyebut (5).</li>
<li>Langkah 2: 3 : 5 = 0,6</li>
<li><strong>Jawaban:</strong> 3/5 = 0,6</li>
</ul>
</li>
</ul>
</li>
<li>
<p><strong>Soal:</strong> Ubahlah pecahan 7/20 menjadi bentuk desimal.</p>
<ul>
<li><strong>Pembahasan:</strong>
<ul>
<li>Langkah 1: Bagi pembilang (7) dengan penyebut (20).</li>
<li>Langkah 2: 7 : 20 = 0,35</li>
<li><strong>Jawaban:</strong> 7/20 = 0,35</li>
</ul>
</li>
</ul>
</li>
<li>
<p><strong>Soal:</strong> Ubahlah pecahan 1/8 menjadi bentuk desimal.</p>
<ul>
<li><strong>Pembahasan:</strong>
<ul>
<li>Langkah 1: Bagi pembilang (1) dengan penyebut (8).</li>
<li>Langkah 2: 1 : 8 = 0,125</li>
<li><strong>Jawaban:</strong> 1/8 = 0,125</li>
</ul>
</li>
</ul>
</li>
</ol>
<p><strong>B. Mengubah Desimal Menjadi Pecahan Biasa</strong></p>
<ol>
<li>
<p><strong>Soal:</strong> Ubahlah bilangan desimal 0,4 menjadi bentuk pecahan biasa.</p>
<ul>
<li><strong>Pembahasan:</strong>
<ul>
<li>Langkah 1: Tuliskan angka desimal (4) sebagai pembilang.</li>
<li>Langkah 2: Karena ada satu angka di belakang koma, penyebutnya adalah 10. Jadi, 0,4 = 4/10.</li>
<li>Langkah 3: Sederhanakan pecahan 4/10 dengan membagi pembilang dan penyebut dengan faktor persekutuan terbesarnya, yaitu 2.</li>
<li>Langkah 4: 4/10 = (4:2)/(10:2) = 2/5</li>
<li><strong>Jawaban:</strong> 0,4 = 2/5</li>
</ul>
</li>
</ul>
</li>
<li>
<p><strong>Soal:</strong> Ubahlah bilangan desimal 0,75 menjadi bentuk pecahan biasa.</p>
<ul>
<li><strong>Pembahasan:</strong>
<ul>
<li>Langkah 1: Tuliskan angka desimal (75) sebagai pembilang.</li>
<li>Langkah 2: Karena ada dua angka di belakang koma, penyebutnya adalah 100. Jadi, 0,75 = 75/100.</li>
<li>Langkah 3: Sederhanakan pecahan 75/100 dengan membagi pembilang dan penyebut dengan faktor persekutuan terbesarnya, yaitu 25.</li>
<li>Langkah 4: 75/100 = (75:25)/(100:25) = 3/4</li>
<li><strong>Jawaban:</strong> 0,75 = 3/4</li>
</ul>
</li>
</ul>
</li>
<li>
<p><strong>Soal:</strong> Ubahlah bilangan desimal 0,125 menjadi bentuk pecahan biasa.</p>
<ul>
<li><strong>Pembahasan:</strong>
<ul>
<li>Langkah 1: Tuliskan angka desimal (125) sebagai pembilang.</li>
<li>Langkah 2: Karena ada tiga angka di belakang koma, penyebutnya adalah 1000. Jadi, 0,125 = 125/1000.</li>
<li>Langkah 3: Sederhanakan pecahan 125/1000 dengan membagi pembilang dan penyebut dengan faktor persekutuan terbesarnya, yaitu 125.</li>
<li>Langkah 4: 125/1000 = (125:125)/(1000:125) = 1/8</li>
<li><strong>Jawaban:</strong> 0,125 = 1/8</li>
</ul>
</li>
</ul>
</li>
</ol>
<p><strong>C. Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan Desimal</strong></p>
<ol>
<li>
<p><strong>Soal:</strong> Hitunglah 0,3 + 0,5.</p>
<ul>
<li><strong>Pembahasan:</strong>
<ul>
<li>Langkah 1: Susun angka desimal secara vertikal, pastikan koma berada dalam satu garis lurus.</li>
<li>Langkah 2: Jumlahkan angka-angka seperti penjumlahan bilangan bulat biasa.</li>
<li>Langkah 3: Letakkan koma pada hasil penjumlahan, sejajar dengan koma pada bilangan yang dijumlahkan.</li>
<li>
<pre><code>0,3
+ 0,5
------
0,8</code></pre>
</li>
<li><strong>Jawaban:</strong> 0,3 + 0,5 = 0,8</li>
</ul>
</li>
</ul>
</li>
<li>
<p><strong>Soal:</strong> Hitunglah 1,25 + 0,75.</p>
<ul>
<li><strong>Pembahasan:</strong>
<ul>
<li>Langkah 1: Susun angka desimal secara vertikal, pastikan koma berada dalam satu garis lurus.</li>
<li>Langkah 2: Jumlahkan angka-angka seperti penjumlahan bilangan bulat biasa.</li>
<li>Langkah 3: Letakkan koma pada hasil penjumlahan, sejajar dengan koma pada bilangan yang dijumlahkan.</li>
<li>
<pre><code>1,25
+ 0,75
------
2,00</code></pre>
</li>
<li><strong>Jawaban:</strong> 1,25 + 0,75 = 2,00 = 2</li>
</ul>
</li>
</ul>
</li>
<li>
<p><strong>Soal:</strong> Hitunglah 0,8 – 0,2.</p>
<ul>
<li><strong>Pembahasan:</strong>
<ul>
<li>Langkah 1: Susun angka desimal secara vertikal, pastikan koma berada dalam satu garis lurus.</li>
<li>Langkah 2: Kurangkan angka-angka seperti pengurangan bilangan bulat biasa.</li>
<li>Langkah 3: Letakkan koma pada hasil pengurangan, sejajar dengan koma pada bilangan yang dikurangkan.</li>
<li>
<pre><code>0,8
- 0,2
------
0,6</code></pre>
</li>
<li><strong>Jawaban:</strong> 0,8 – 0,2 = 0,6</li>
</ul>
</li>
</ul>
</li>
<li>
<p><strong>Soal:</strong> Hitunglah 2,5 – 1,75.</p>
<ul>
<li><strong>Pembahasan:</strong>
<ul>
<li>Langkah 1: Susun angka desimal secara vertikal, pastikan koma berada dalam satu garis lurus.  Tambahkan angka 0 dibelakang 2,5 agar sama jumlah angka dibelakang koma.</li>
<li>Langkah 2: Kurangkan angka-angka seperti pengurangan bilangan bulat biasa.</li>
<li>Langkah 3: Letakkan koma pada hasil pengurangan, sejajar dengan koma pada bilangan yang dikurangkan.</li>
<li>
<pre><code>2,50
- 1,75
------
0,75</code></pre>
</li>
<li><strong>Jawaban:</strong> 2,5 – 1,75 = 0,75</li>
</ul>
</li>
</ul>
</li>
</ol>
<p><strong>D. Soal Cerita Pecahan Desimal</strong></p>
<ol>
<li>
<p><strong>Soal:</strong> Ibu membeli 0,5 kg gula dan 0,25 kg kopi. Berapa kilogram berat seluruh belanjaan Ibu?</p>
<ul>
<li><strong>Pembahasan:</strong>
<ul>
<li>Langkah 1: Identifikasi operasi yang dibutuhkan. Dalam soal ini, kita perlu menjumlahkan berat gula dan kopi.</li>
<li>Langkah 2: Jumlahkan 0,5 + 0,25 = 0,75</li>
<li><strong>Jawaban:</strong> Berat seluruh belanjaan Ibu adalah 0,75 kg.</li>
</ul>
</li>
</ul>
</li>
<li>
<p><strong>Soal:</strong> Adik memiliki pita sepanjang 1,8 meter. Jika adik memotong pita tersebut sepanjang 0,6 meter, berapa meter sisa pita adik?</p>
<ul>
<li><strong>Pembahasan:</strong>
<ul>
<li>Langkah 1: Identifikasi operasi yang dibutuhkan. Dalam soal ini, kita perlu mengurangkan panjang pita yang dipotong dari panjang pita awal.</li>
<li>Langkah 2: Kurangkan 1,8 – 0,6 = 1,2</li>
<li><strong>Jawaban:</strong> Sisa pita adik adalah 1,2 meter.</li>
</ul>
</li>
</ul>
</li>
</ol>
<p><strong>III. Tips dan Trik Mengerjakan Soal Pecahan Desimal</strong></p>
<ul>
<li><strong>Perhatikan Letak Koma:</strong> Pastikan koma sejajar saat menjumlahkan atau mengurangkan pecahan desimal.</li>
<li><strong>Tambahkan Nol (0):</strong> Jika jumlah angka di belakang koma berbeda, tambahkan nol di belakang angka desimal yang lebih pendek agar jumlah angka di belakang koma sama. Ini akan mempermudah proses penjumlahan atau pengurangan.</li>
<li><strong>Sederhanakan Pecahan:</strong> Setelah mengubah desimal menjadi pecahan biasa, selalu sederhanakan pecahan tersebut sampai bentuk yang paling sederhana.</li>
<li><strong>Latihan Soal:</strong> Semakin banyak latihan soal, semakin terbiasa siswa dengan berbagai tipe soal pecahan desimal.</li>
</ul>
<p><strong>IV. Kesimpulan</strong></p>
<p>Pecahan desimal adalah konsep penting dalam matematika yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan memahami konsep dasar dan berlatih mengerjakan berbagai tipe soal, siswa kelas 4 SD dapat menguasai pecahan desimal dengan baik. Artikel ini telah menyajikan contoh soal dan pembahasan yang jelas dan mudah dipahami. Diharapkan artikel ini dapat membantu siswa dalam belajar dan meningkatkan kemampuan mereka dalam menyelesaikan soal-soal pecahan desimal. Teruslah berlatih dan jangan ragu untuk bertanya jika ada kesulitan.</p>

    
    
     
     <div class= Previous Post Next Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *